Penutupan KKJ-PKJB 2024: Sinergi UMKM Jawa Barat dan Peningkatan Ekonomi Hijau

Penutupan KKJ-PKJB 2024 Sinergi UMKM Jawa Barat dan Peningkatan Ekonomi Hijau

BERKEMBANG.ID – Gelaran showcase UMKM Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ) dan Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB) 2024 resmi berakhir, dengan hasil transaksi yang mengesankan. Selama tiga hari penyelenggaraan dari 28 hingga 30 Juni 2024, acara ini mencatat penjualan produk UMKM mencapai Rp3,56 miliar dan penyaluran kredit UMKM dari perbankan sebesar Rp64,58 miliar melalui 325 UMKM peserta.

Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat, Achris Sarwani, melaporkan bahwa rangkaian acara KKJ-PKJB ini berhasil menarik 65.000 pengunjung, dengan 45.200 hadir secara langsung dan 19.800 mengikuti secara daring. Pameran produk UMKM Jawa Barat juga terus dilanjutkan melalui platform Tokopedia hingga 27 Juli 2024, sehingga transaksi masih berpotensi meningkat.

Acara ini merupakan bagian dari Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia (GBBI) dan Bangga Berwisata #DiIndonesiaAja (GBWI), yang menjadi bagian dari rangkaian Road to Karya Kreatif Indonesia (KKI) yang akan berlangsung di Jakarta Convention Center pada 1-4 Agustus mendatang.

Dengan mengusung tema “Sinergi Memperkuat Ekonomi Hijau, Keuangan Digital dan Inklusif serta Iklim Investasi untuk Kemandirian Ekonomi Jawa Barat yang Berkelanjutan” serta tagline “UMKM GASPOL,” KKJ dan PKJB 2024 diikuti oleh berbagai pelaku UMKM yang mencakup 117 UMKM bidang fesyen dan kerajinan, 72 UMKM makanan-minuman, 21 artisan teh, dan 30 UMKM berbasis ekonomi hijau.

Pengunjung juga dapat menikmati berbagai booth edukatif, layanan ekspor, hingga layanan terpadu satu pintu seperti pendaftaran NIB, sertifikasi halal, HAKI, dan BPOM. Showcase ini juga diramaikan dengan kompetisi seperti lomba memasak, West Java Young Fashion Designer Competition, dan berbagai talkshow edukatif yang memperkaya pengetahuan pengunjung tentang pariwisata, ekspor UMKM, dan keuangan syariah.

Java Tea Festival turut digelar sebagai bagian dari KKJ-PKJB 2024, menghadirkan produk teh khusus dari berbagai daerah di Jawa sebagai upaya menghidupkan kembali budaya “ngeteh” di Indonesia, terutama di Jawa Barat yang merupakan produsen teh terbesar di Indonesia.

Sebagai acara unggulan Jawa Barat, KKJ-PKJB 2024 juga melibatkan West Java Industrial Meeting yang menghubungkan UMKM dengan pemerintah daerah dan industri untuk memperkuat rantai pasok lokal. Pj Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, menyampaikan apresiasi atas dukungan Bank Indonesia Jawa Barat dalam pengembangan UMKM.

“Kolaborasi ini diharapkan mampu membentuk UMKM yang tangguh dan berdaya saing tinggi, sehingga dapat menjadi pilar penting bagi perekonomian nasional dan sumber pertumbuhan baru,” ujar Bey Machmudin.

Related Articles

Responses

Your email address will not be published. Required fields are marked *